Sabar, Lebih dari Cukup


Menjelang akhir tahun 2018 ini sebenernya aku ada jadwal untuk merilis minibuku "TUTORIAL JADI KEREN". Berpacu dengan berbagai kondisi dan waktu demi sedikit operasional dari hasil menjual minibuku.

Berkutat dengan revisi-revisi yang ada setelah berganti haluan dari buku yang di drop, berjudul  "LIFE" dan minibuku ini ditargetkan untuk mulai naik cetak sebelum tanggal pengiriman di 17 Desember. Hari H untuk naik cetak hampir tiba dan masih ada beberapa revisi yang mengharuskan ku mencetak minibuku di tanggal 17 Desember, Senin.

Pagi hari, 17 Desember, aku mulai kembali melakukan aktivitas dan beberapa revisi minor sebelum  pukul 08.00 rencana bertolak ke percetakan untuk mencetak minibuku. Naas memang ternyata laptop ku tidak bisa menyala. Ada dua lampu indikator di laptop tapi memang hanya lampu indikator baterai yang hidup, satunya ya karena memang laptopnya tidak bisa hidup.

Semua data memang aku backup baik di komputer maupun di laptop tapi untuk data minibuku "TUTORIAL JADI KEREN" hanya laptop ku yang memilikinya.

Ditambah aku juga harus kembali mencetak minibuku "INTROVERT SIDE" dan ingatku aku pernah menyimpannya di kiriman email atau google drive, setelah melalui pencarian, ternyata tidak ada.

Rasanya ada benang kusut tak terlihat di atas kepalaku, bagian belakang kepalaku mulai sedikit sakit. Cobaan memang tidak ada yang tau, dan memang belum siap untuk itu kecuali menerimanya (sambil menekan tombol power laptop berulang kali berharap bisa menyala). Kepalaku menempel di keyboard laptop mencoba menikmatinya.

Pagi itu rasanya pandanganku kosong berjalan ke belakang studio dan ke kamar mandi, sambil merenung dan bertanya balik pada diriku "apa niatku salah?"

"Apa niatku salah?"

"Apa yang kulakukan ini salah?"

"Apa niatku karena uang operasional yang ingin kudapatkan dari menjual minibuku ini salah?"

Tapi pagi itu yang bisa kulakukan hanya menerima.

Menuju siang sekitar pukul 11-an aku mulai menghubungi service center merek laptopku dan mencoba menghubungi percetakan langgananku untuk menanyakan apa data minibuku yang pernah aku cetak masih ada.

Alhamdulillah data minibuku masih ada dan berkat pertolongan temanku Abyant yang meng-copy-kannya karena aku ada sampingan yang harus diselesaikan. Perbaikan laptop akhirnya tidak ke service center tapi ke rekanan teman karena jarak yang lebih dekat.

Selebihnya aku hanya bisa bersabar sambil merenung mungkin hikmahnya aku harus beristirahat sejenak dari rutinitas ini.

Beberapa waktu lalu sering ingin menyerah tapi ini tidak ke arah itu.


SABR.

"You will be tested in so many different ways, in a ways that you will never ever be able to imagine.

You will go through trials and hardships, it will be the hardest things you will ever face.

You will feel weak, you will want to give up. You will feel betrayed and hurt. You will sometimes see no way out.

Sabr is one of the most important things you will learn to have, even for those who don't have it.

It will grow within you, and you have to let it grow to its full potential, you will come to realize that sabr is something that you have to attain, without it you will fall into pieces.

Every trials you go through will sometimes get harder than the last one, but when I tell you this. Honestly, I say it with all my heart, every hardship will be worth it.

Having sabr is one of the best things you will ever learn to keep close to your heart. You will guard yourself, even on the days you will feel like you have nothing, you have everything.

Having sabr is more than enough to get through this dunya."

- unknown -


Melalui ini juga aku ingin menyampaikan duka cita untuk korban gempa selat sunda semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan semoga korban di lapangkan kuburnya.

Allahumma firlahu warhamhu wa'afihi wa'fuanhu.
"Ya Allah, ampunilah dosanya, berilah RahmatMu, sejahtera dan maafkanlah"