Alhamdulillah for Everything


Alhamdulillah for everything I have,

Alhamdulillah for everything I had and

Alhamdulillah for everything I will have


Dalam buku "Mengetuk Sanubari dengan Hadits Qudsi, Iman al-Ghazali (450-505H)

Ada bagian tulisan yang sangat Sendy sukai dan akan Sendy share sedikit disini.

"
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman, “Wahai anak Adam! Sabarlah dan bersikaplah tawadu, niscaya Aku muliakan engkau.

Bersyukurlah pada-Ku, niscaya Aku tambah untukmu. Mintalah ampunan pada-Ku, niscaya Aku mengampunimu. Apabila engkau berdoa pada-Ku, niscaya Aku kabulkan. Bertobatlah pada-Ku niscaya Aku terima tobatmu. Mintalah pada-Ku, niscaya Kuberi. Bersedekahlah, niscaya Aku berkahi rezekimu. Sambunglah tali silaturahmi, niscaya Aku panjangkan umurmu. Mintalah pada-Ku kesehatan, keselamatan, keihklasan dalam berkehendak, warak kepada Allah dalam bertobat, dan kekayaan dalam bersikap kanaah.

Wahai anak Adam! Bagaimana engkau ingin beribadah padahal engkau dalam kekenyangan? Bagaimana engkau ingin mencintai Allah padahal engkau cinta pada dunia? Bagaimana engkau bisa cemas pada Allah padahal engkau takut miskin? Bagaimana engkau bisa bersikap warak padahal engkau tamak terhadap dunia? Bagaimana engkau ingin mendapat rida Allah tanpa menolong fakir miskin? Bagaimana engkau bisa mendapat rida-Nya padahal engkau bakhil? Bagaimana engkau ingin mendapat surga, padahal engkau cinta terhadap dunia dan suka pada pujian? Serta bagaimana engkau ingin mendapat kebahagiaan, padahal ilmumu sedikit?”.


Semoga menjadi amal kebaikan bagi yang terlibat dalam buku tersebut.